Her, aku jam 6 dino iki (jam 6 hari ini) cek guldar hasil 98, pulang dari pulkam kmrn cek guldar 108. Aku wingi mangan los2an (kemarin makan tak terkontrol), pas rawone eunak rek (pas rawonnya enak), aku ngrawon sedino ping 4 (aku makan rawon sehari 4x). Ternyata dengan kefir guldar terkontrol dg baik, tanpa mengkonsumsi jamu apalagi obat dokter. Aku jga minum 1 hari yg pasti 2x diluar itu kalo haus sekali jga minum es kefir pake sirup cocopandan. Minum kefir bagus dan menyehatkan. Bayangin sya mengidap diabetes dari tahun ’82, baru skrng guldar 98 dari yg tadinya 366. Ini promo tdk sengaja tapi nyata, anjurkan pengidap diabetes minum kefir, kalo mau cantumkan no hp sya utk referensi.
(HP: 08128461395 - Budi Mulyo), disalin dari SMS Budi Mulyo kepada rekannya Heri Prayoga.
Testimoni dari Besan temen saya yg terkena STROKE & tidak bisa bangun dari tempat tidur. Setelah mengkonsumsi susu kefir prima 2x sehari 100cc / 0.5 gelas + Madu & minumnya siang & malam selama 1 minggu, hasilnya semakin membaik. katanya sudah bisa bangun dari tempat tidur & bisa menggerakkan tangannya . sampai saat ini masih terapi dgn susu kefir..... (lebih baik lagi minum susu kefir 200 ml, 2x sehari)
Kefir yg saya pake buat terapi stroke, komposisi dlm 1 Liter Kefir adalah: 3/4 Kefir Bening & 1/4 -nya susu kefir Prima..
Saya seorang ibu rumah tangga usia 36 thn menderita GERD dari tahun 2010. Penyakit ini sangat menyiksa diri saya, bila penyakit ini mulai kambuh. Mungkin ini akibat pola makan saya yang tidak sehat antara lain saya sering makan asam, pedas dan makanan yang mengandung MSG. Pada waktu sebelum dinyatakan sakit GERD, saya paling hobi jajan Baso, dengan tambahan cuka dan sambal sesuai dengan selera makan saya. Setelah terserang GERD, sudah beberapa dokter internis di Bandung saya kunjungi utk mengobati penyakit ini dan bahkan sudah puluhan juta rupiah saya habiskan untuk berobat ke dokter, namun keluhan sakit GERD ini tetap saya rasakan. Iseng-iseng saya browsing di internet dan menemukan website ini yang mengulas tentang susu kefir serta khasiatnya dalam mengobati keluhan sakit lambung/pencernaan. lalu saya kontak pembuat susu kefir dan saya putuskan untuk mencoba konsumsi susu kefir. Pertama kali saya pesan 5 botol susu kefir dan setelah 2 minggu, saya coba pesan lagi 5 botol susu kefir untuk konsumsi berikutnya. Pada 2 minggu pertama minum susu kefir, keluhan Gerd memang belum menunjukkan hasil bahkan di hari ke 4 di awal minum susu kefir, keluhan lambung malah semakin jadi. Lalu saya kontak pembuat susu kefir, dan dijelaskan bahwa itu adalah efek proses detox dan akan hilang dengan sendirinya. Setelah mendengar penjelasan tersebut, saya teruskan utk minum susu kefir. Selama minum susu kefir, kondisi tubuh saya semakin membaik dan jarang kambuh lagi sakit Gerd. Tak terasa sdh 3 bulan saya minum kefir dan tubuh semakin membaik dan lambung pun semakin terasa sehat. Setelah 3 bulan konsumsi susu kefir, iseng-iseng saya coba mulai makan Baso, makanan favorit saya yang sudah hampir 3 tahun saya tinggalkan. Tak terasa 1 mangkok baso saya habiskan, dan tidak lagi saya rasakan kambuh sakit Gerd. Padahal pada saat sakit Gerd, makan baso 1 sendok pun langsung kambuh sakit Gerd dan keringat dingin keluar.
Tulisan ini saya buat dengan sebenarnya, dan berharap kesaksian ini bisa berguna bagi orang lain. Tak perlu ragu minum Susu Kefir karena produk susu kefir ini sangat aman bagi lambung walaupun rasanya asam. Mungkin ilmu kedokteran belum mampu mengobati Gerd, tapi dengan Susu Kefir penyakit Gerd yang saya alami mampu "diusir" oleh susu kefir dengan biaya yang relatif murah.
(Ibu Sofia - Bandung)
Mas Aryanto (25 tahun) yang datang ke saya 2 minggu yang lalu dengan keluhan GERD. Kemarin dia datang mengabarkan kalau sakit di ulu hatinya sudah tidak terasa lagi setelah mengonsumsi Susu Kefir Prima dan Kefir Kolostrum, demikian juga sakit di punggungnya yang sering menganggu itu pun berangsur tidak terasa lagi. Lalu dia mengabarkan hal ini kepada ibunya, bahkan ibunya (63 tahun) menderita hipertensi (180/100) yang kalau tidak minum obat, tensinya selalu tinggi, lalu ibunya diminta untuk minum susu kefir dan itu dilakukan hanya segelas tiap pagi. Setelah 2 minggu ibunya itu merasa tidak pusing kepalanya, dan merasa sehat, lalu di cek tensinya sudah turun menjadi 120/80. Inilah manfaat makanan sehat yang ada pada susu kefir yang mampu menormalkan tekanan darah.
Kini mas Aryanto berangkat ke kantor dengan wajah sumringah, menatap masa depannya yang akan dia raih. Semoga makin banyaklah orang yang sehat lahir dan batinnya. Sayangi tubuh Anda selagi bisa. Berdo'a terus, dan jangan abaikan untuk berikhtiar. (dikutip dari: Marinki Kefir).
Membaca Surat Pembaca dari Sdr. Kasmadi (“Pikiran Rakyat” 24 Oktober 2004) saya perlu menguraikan pengalaman saya tentang diabetes.
Saya adalah pengajar di Program Studi Teknik Industri Universitas Islam Bandung. Saya mulai menderita diabetes sejak tahun 2002, dan komplikasinya membuat penglihatan saya terganggu sehingga saya tidak bisa mengajar sejak bulan Februari 2003.
Setelah mendengar tentang susu kefir, saya menghubungi pembuat/peneliti susu kefir, yang kemudian datang ke rumah saya pada bulan April 2004. Setelah melihat kondisi saya (yang tidak dapat mengenali orang dari jarak 1 meter), saya dianjurkan untuk meminum susu kefir utama (berwarna putih dan kental, dengan rasa seperti yoghurt) dan kefir bening. Dalam sehari saya mengonsumsi 3 gelas kefir prima dan 2 gelas kefir bening selama kurang lebih satu bulan.
Pelan-pelan kondisi tubuh saya membaik, seiring dengan penglihatan saya juga makin jelas. Tiga bulan setelah mengonsumsi kefir, saya sudah dapat membaca dengan kacamata plus 4, dan sudah dapat mengendarai mobil lagi, serta kembali mengajar di Unisba Bandung sejak Agustus 2004. Saat ini saya mengonsumsi 2 gelas kefir utama dan 1 gelas kefir bening sehari.
Berdasarkan keterangan yang saya terima, hal penting tentang kefir:
1. Susu kefir adalah pangan probiotik, yaitu susu murni yang difermentasi dengan kefir grains, yang berfungsi sebagai sumber gizi yang lengkap, dan membantu terjadinya metabolisme tubuh secara baik.
2. Kefir bening adalah bagian dari susu kefir yang sebagian komponen probiotik, dan komponen lain yang tidak larut dikeluarkan. Kefir ini sangat cepat diserap oleh tubuh dan sangat mudah masuk dalam proses metabolisme.
3. Pada prinsipnya susu kefir adalah makanan, namun juga memiliki khasiat penyembuhan.
Ir. Dadang Suchyar
Gg. Pelita No. 405/187B
Cijerah Bandung
Bila saya tidak menyuntikkan insulin, maka badan terasa lemas, gemetar dan banyak makan (terasa lapar terus). Kadar gula darah sedikit turun menjadi 480. Hal ini sedikit banyak mengganggu aktifitas saya sebagai seorang guru matematika di salah satu SMP Negeri di Pangkal Pinang. Belum lagi biaya untuk membeli obat insulin cukup memberatkan yaitu hingga mencapai Rp 2.000.000/bulan. Hal ini saya alami selama kurang lebih 6 tahun (non stop menyuntik insulin). Hingga pada bulan Juni 2010 saya mengetahui info tentang Kefir dan segera memulai konsumsi secara rutin 2x sehari. 3 bulan setelah mengkonsumsi susu kefir, saya masih menyuntik insulin hanya dosisnya sudah mulai berkurang. Setelah berkonsultasi dengan pembuat/penjual susu kefir di Bandung, maka pada bulan Juli 2011 saya memberanikan diri untuk menghentikan suntik insulin dan hanya rutin mengkonsumsi susu kefir saja 2x sehari (tanpa obat lain). Dan alhamdulillah, ternyata saya bisa terlepas dari ketergantungan insulin berkat rajin minum susu Kefir. Secara medis, dokter menyatakan bahwa saya akan selalu tergantung dengan insulin seumur hidup. Namun kenyataan berbicara lain, saya terbebas dari insulin dan kondisi saya saat ini lebih segar & sehat. Buat para penderita diabetes, tak perlu berkecil hati dengan vonis dokter yang mengatakan bahwa diabetes tidak dapat disembuhkan. Saya sangat menyarankan untuk mencoba produk Susu Kefir, karena saya sendiri sudah membuktikan dan merasakan manfaat susu kefir yang luar biasa. Kesaksian ini saya sampaikan dengan sebenar-benarnya dan agar berguna bagi sesama.
Bpk. Hajar (guru matematika di SMPN Pangkalpinang)
Sebagai penderita diabetes karena genetika, kondisi saya sangat menyedihkan selama 16 tahun terakhir. Berat badan saya semula 65 kg hanya tinggal 45 kg (keluhan banyak orang yang sudah menderita diabetes banyak mengalami komplikasi). Meski saya selalu disiplin minum obat dan periksa ke dokter serta melakukan senam pernapasan, komplikasi tetap terjadi; penglihatan kabur, impotensi, nyeri sekujur tubuh dan telapak kaki terasa tebal. Ini merupakan cerita umum penderita diabetes.
Ditengah keputusasaan, saya mendapat saran untuk mengkonsumsi kefir bening. Minggu ke-1, penglihatan kabur tinggal 50%, impotensi membaik, nyeri di tubuh dan rasa tebal di telapak kaki berkurang. Lalu di akhir bulan, gula darah yang semula 517 menjadi 182 red ur. Semua komplikasi sembuh, berat badan menjadi 51 kg.
Bulan berikutnya saya tetap mengkonsumsi kefir bening dengan volume sama. Tetapi karena melihat hasil yang menggembirakan, saya memberanikan mengkonsumsi lebih dan bekerja lebih banyak. Hasilnya 152 red ur dan berat badan menjadi 61 kg.
Saya bersyukur karena segala keluhan benar-benar hilang. Menyadari penyembuhan diabetes sangat sulit, selanjutnya saya tetap tidak ragu mengkonsumsi susu kefir untuk perawatan. Pengalaman saya ini merupakan penyembuhan alami tanpa efek samping.
Di bulan-bulan berikutnya, saya takut control gula darah karena khawatir naik (meski tanpa keluhan) dan berat badan saya naik lagi menjadi 65 kg. Akhirnya saya memberanikan diri mengecek gula darah dan ternyata gula darah saya stabil diangka 120 red ur. (Semua data hasil pemeriksaan laboratorium ada pada Redaksi Intisari)
Dua tahun saya menderita kencing manis dan stroke yang mengakibatkan lumpuh total. Tentu saja kondisi tersebut membuat aktivitas saya sebagai pengajar SD ikut terhenti. Dalam pengobatan, saya sangat mengutamakan pengobatan medis. Saya baru mengupayakan pengobatan alternative setelah menilai pengobatan medis berjalan sangat lambat.
Dalam keprihatinan, sejawat guru membawakan kefir bening. Hal tersebut membuat saya ingat kliping yang pernah saya simpan mengenai khasiat susu kefir. Tiga hari pertama mengkonsumsi, saya mulai merasakan manfaatnya, dan setelah sebulan setengah mengkonsumsi, hasilnya cukup signifikan. Stroke saya mulai sembuh, ditandai dengan sembuhnya lumpuh saya dan saya dapat berjalan. Gula darah menunjukkan penurunan cukup menggembirakan, dari 462 turun menjadi 131. Yang lebih menggembirakan saya adalah saya dapat mengajar lagi. Tulisan ini saya buat semata-mata dengan harapan bermanfaat bagi sesama. (Suara Merdeka, 20 Juni 2003)
Saya sudah menderita diabetes sejak tahun 1994 dikarenakan pola makan yang tidak sehat serta suka makanan/minuman yang terlalu manis. Dan sejak itu saya makan obat diabetes. Pada akhirnya pada Juli 2010 saya terkena penyakit rabun yang disebut penyakit “Retinapati diabetica” dan penyakit ini juga akibat dari dampak diabetes yang sudah menahun, serta juga terkena kebocoran pada ginjal saya. Pas saya datang ke dokter internist ternyata dokter menyebutkan bahwa :
Kreatinin 2,4 dan ureum 45, dan setelah dilihat hasil creatinin clearance dokter menyatakan ginjal saya berfungsi 55% dan masuk dalam stadium 3 serta Kolesterol darah 220 dan 190 kadar gula darah puasa dan glucose sewaktu 237, Asam urat 8,7.
Dokter menyatakan bahwa saya harus hati2 dalam pola makan, sehingga tidak memberatkan ginjal (jaga tensi darah-gula darah dan kolesterol).Pada saat itu dokter internist memberikan obat anti diabetes-anti kolesterol-anti hipertensi dan calcium carbonat (untuk mengikat phosfat pada usus besar supaya semua protein yang dimakan tidak memberatkan kerja ginjal, dan langsung kebuang melalui kotoran). Dan setelah itu saya diet total ( makan sayur rebusan-oatmeal/beras merah-ayam/ikan rebus), dan tepatnya di bulan Agustus 2010 saya ke dokter mata dan langsung dilakukan sinar laser (secara bertahap pada kedua belah mata saya) dan juga konsul lagi ke dokter internist, dan sekalian dicek darah pada bulan September 2010 menunjukkan sbb.:
Kreatinin 2,3 dan ureum 45 Kolesterol 165 dan trigeliserida 162, Gula puasa 125 dan glucose sewaktu 155, Asam urat 8,6
Setiap hari saya melakukan cek gula darah, ternyata hasilnya layaknya trek-ball yang terus naik-turun. Kadang puasa 87-130 dan sewaktu 110 s/d 210. Ini membuat pusing kepala, dan akhirnya saya menjadi stress.
Saya berusaha mencari informasi tentang obat yang bisa menstabilkan kadar gula darah via internet. Dan akhirnya saya tertarik ulasan susu kefir bening yang terbuat dari susu. Dan setelah saya membeli starter/bibit kefir, saya coba membuat sendiri susu kefir bening. Dan sejak tgl 20 Okt 2010 saya minum susu kefir bening dengan dosis 3 kali sehari @ 200 ml. Dan pada tgl 29 Okt 2010 saya pergi ke laboratorium dan mendapatkan hasil sbb.:
Kreatinin 2 (semula 2,3) dan ureum 45, Kolesterol total 116 (semula 165) dan trigeliserida 165, Gula puasa 86 (semula 125) dan glucose sewaktu 86 (semula 155), Asam urat 7,4 (semula 8,6). Penurunan angka ini hanya dalam kurun waktu 9 hari saja .... Luar Biasa!
Dan pas keesokan harinya saya konsultasi ke dokter, dan dokter menerangkan sbb.:”jarang terjadi orang yang terkena ginjal membaik seperti saya, bisanya untuk bisa stabil saja kita sudah bersyukur (tidak sampai memburuk sehingga bisa menimbulkan tindakan cuci darah).
Tensi darah saya 130 untuk atas dan 70 untuk bawahnya.
Jadi saya langsung bersyukur dan berterima kasih sekali pada Tuhan yang memberikan jalan sampai saya bisa menemukan minuman yang dapat memperbaiki metabolisme badan saya.
Bagi anda yang mempunyai keluhan seperti diabetes, stroke, maag/GERD, gangguan ginjal, dll bisa untuk mulai mencoba konsumsi produk susu kefir ini. Anda bisa menghubungi produsen susu kefir bandung di: 0819-1055-4344 (Alfa Kefir Bandung).
